AKU MERUSAK TEMANKU
23.51.00
aku makin rusak saja hidupku, aku ngga tahu kenapa aku makin m enjadi seperti ini, aku ngga pernah ada dalam hati ini makin hancur, akan tetapi aku mengembalikan semuanya kepada Tuhan, karena semuanya itu hanya dari Tuhan, yang selalu memberikan semua masalah. baik itu yang terbaik ataupun yang rusak sekalipun.
teman ketiga yang aku rusak adalah mantan teman terbaikku saat aku masih duduk dalam bangku sekolah, dia anaknya sangat pandai bergaul dan juga sangat pengertian dalam menjalani hidup. awal persahabatan aku dengan dia adalah saat itu kita berdua dari awal masuk sebuah sekulah lanjutan, dia amat membenci aku, jadi aku ngga tau kenapa bisa menjadi seperti ini. padahal kalau ingat awalnya rasanya aku dan dia tidak bisa menjadi sebagai sahabat sejati. tetapi itulah jalan Tuhan, tidak dapat di tebak oleh alam pikiran kita, sebagai manusia kita hanya dapat menerima dan memohon supaya semoga semuanya bisa menjadi seperti yang ini.
saat malam dimana aku merusak masa depan sahabatku tersebut adalah saat dia berkunjung ketempatku, dia menginap dirumahku. aku memperbolehkan saja, karena aku sendiri juga sering menginap di rumahnya. aku ngga pernah memiliki keinginan untuk samapai menghancurkan hubungan temanku tersebut, karena aku menganggap dia adalah temanku dan aku ngga ingin melakukan hubungan yang selama ini aku lakukan kepada teman priaku yang lain
teman ketiga yang aku rusak adalah mantan teman terbaikku saat aku masih duduk dalam bangku sekolah, dia anaknya sangat pandai bergaul dan juga sangat pengertian dalam menjalani hidup. awal persahabatan aku dengan dia adalah saat itu kita berdua dari awal masuk sebuah sekulah lanjutan, dia amat membenci aku, jadi aku ngga tau kenapa bisa menjadi seperti ini. padahal kalau ingat awalnya rasanya aku dan dia tidak bisa menjadi sebagai sahabat sejati. tetapi itulah jalan Tuhan, tidak dapat di tebak oleh alam pikiran kita, sebagai manusia kita hanya dapat menerima dan memohon supaya semoga semuanya bisa menjadi seperti yang ini.
saat malam dimana aku merusak masa depan sahabatku tersebut adalah saat dia berkunjung ketempatku, dia menginap dirumahku. aku memperbolehkan saja, karena aku sendiri juga sering menginap di rumahnya. aku ngga pernah memiliki keinginan untuk samapai menghancurkan hubungan temanku tersebut, karena aku menganggap dia adalah temanku dan aku ngga ingin melakukan hubungan yang selama ini aku lakukan kepada teman priaku yang lain